Reviews tagging 'Violence'

Out by Natsuo Kirino

81 reviews

gaiareadingbooks's review against another edition

Go to review page

challenging dark sad tense fast-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? It's complicated
  • Loveable characters? No
  • Diverse cast of characters? No
  • Flaws of characters a main focus? Yes

3.5


Expand filter menu Content Warnings

giulscislaghi's review against another edition

Go to review page

dark mysterious sad medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? No
  • Flaws of characters a main focus? Yes

4.5


Expand filter menu Content Warnings

resterenvie's review

Go to review page

dark tense slow-paced
  • Plot- or character-driven? Plot
  • Strong character development? No
  • Loveable characters? No

4.0

TW// Rape, Mutilation, Gore, Blood, Violence, Sexual-Sadistic.

This book taught me how to cut human body into pieces and earn money from it. How horrific.

Apa yang akan dilakukan jika salah satu teman memberitahu kalian bahwa dia baru saja membunuh seseorang?

Wah, akhirnya kelar juga baca buku ini. I've been wanting to read this book for so long, akhirnya memutuskan buat beli preloved. Out (Bebas) merupakan buku pertama karya Natsuo Kirino yang aku baca.

AKU SUKA BANGET SAMA COVERNYA!!! Gambar wanita dengan sebilah pisau di wajahnya.

Kesan yang aku dapat selama membaca adalah SADIS, SAKIT, DAN BRUTAL. Ah, satu lagi, speechless... Buku yang buat aku tepuk tangan sekaligus bengong selesai baca.

Menceritakan tentang persahabatan empat wanita yang bekerja shift malam di suatu pabrik makanan kotak di pinggiran kota Tokyo.

  • Masako dengan sifatnya yang dingin, keras, analistis, serta dapat diandalkan. MASAKO SUCH A GIRL BOSS. ✨
  • Yoshie seorang janda yang menjadi tulang punggung keluarga.
  • Kuniko, gaya hidup elit keuangan sulit. Seorang wanita lajang yang mementingkan gengsi dan barang bermerek, serta memiliki banyak hutang. 
  • Yayoi seorang ibu cantik yang lemah lembut namun kerap bertengkar dengan sang suami. Memiliki dua anak.

Kisah bermula ketika suatu malam Yayoi menjerat leher Kenji—sang suami dengan ikat pinggang hingga meninggal. Hal ini disebabkan Yayoi sudah tidak tahan dengan tindakan semena-mena sang suami yang kerap berjudi, main wanita dan menghabiskan tabungan mereka.

Dalam kebingungan, Yayoi akhirnya meminta bantuan Masako untuk menyingkirkan mayat Kenji. Sebab merasa kekurangan tenaga, Masako pun turut meminta bantuan Yoshie dengan iming-iming akan ada bayaran untuk apa yang dilakukannya. Kuniko yang tanpa sengaja datang ke rumah Masako, akhirnya terlibat juga dalam upaya mengenyahkan mayat Kenji.

Nyatanya, tak ada rahasia yang selamanya tersimpan rapi. Tak hanya polisi yang mengejar mereka, namun seseorang yang mengetahui segala rahasia mereka juga turut memburu untuk membalas dendam.

-

“Persis seperti ayam broiler.”
“... Maksudku, dulu kalau aku membaca tentang kasus mayat yang dipotong-potong, aku pasti merasa... mengerikan sekali. Tapi ternyata sebetulnya tidak begitu mengerikan, ya? Malah kalau kita membelah belah tubuh orang dengan begitu rapi dan menyeluruh
rasanya kita seperti menghormatinya.

I LOVE SUSHI, I LOVE STEAK AND OFC I (still) LOVE CHICKEN!!! Okay. 🙃

Baru 1/3 buku sudah muncul suasana yang cukup mencekam. Natsuo Kirino sangat detail dalam mendeskripsikan bagaimana Masako dan Yoshie mencari cara untuk memotong tubuh Kenji menjadi beberapa bagian di kamar mandi.
Yep, totalnya jadi 43 bagian.
Saat membaca bagian ini aku mual sekaligus ngilu karena benar-benar penggambarannya terasa sangat nyata.

Seperti biasa, beberapa sastra Jepang pemanasannya cukup lama, termasuk buku Out. Mula-mula kita akan diajak terlebih dahulu menjelajah sifat ke empat karakternya, kondisi psikologis serta permasalahan hidup yang mereka hadapi sebelum kejadian ‘itu’ terjadi.

Oh ya, ada beberapa karakter lain yang juga turut dikupas masa lalunya oleh penulis. Tapi tenang aja, semua itu ada benang merahnya. Sayangnya, menurutku alurnya sangat lamban sehingga aku tak luput merasa bosan dikala membaca. Hampir lebih dari setengah buku masih berkutat seputar kehidupan antar karakter, ditambah lagi dengan adanya penceritaan ulang namun dengan sudut pandang yang berbeda. Tapi hal tersebut tak mengurangi rasa penasaranku terhadap ceritanya.

Di buku ini kita tidak akan diajak menebak siapa pembunuhnya karena sudah cukup tergambarkan sejak awal, namun ceritanya tetap ada menyimpan plot twist.

Aku kira bagian mutilasi sudah cukup bikin ngilu, A BIG NO. Ada satu bagian yang gak bisa aku sebutkan tapi cukup berkaitan dengan Sexual-Sadistic yang berdarah-darah.

Menuju ending dibuat tegang dengan dua tokoh, ada ‘pertarungan nyawa’ yang sengaja disimpan oleh penulis ketika di akhir buku. Bagian ini juga gak kalah sadis, aku hampir gak sanggup bacanya karena benar-benar pikirannya udah gila. 🥲

Sepertinya belum ada karakter yang benar-benar bisa aku jadikan favorit di buku ini, tapi Masako bikin aku salut sama keberaniannya.

Bebas, memiliki makna tentang bagaimana para tokoh yang ada di dalam buku itu mencari kebebasan yang sesungguhnya di tengah peliknya kehidupan di dunia yang terkadang terasa sinting, serta bagaimana sulitnya terperangkap dalam kegelapan akibat perbuatan mereka lakukan. Semua memiliki keinginan untuk bebas, sometimes relate sama kehidupan kita.

Expand filter menu Content Warnings

perkyanda's review

Go to review page

dark mysterious sad tense medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? It's complicated
  • Loveable characters? No
  • Diverse cast of characters? No
  • Flaws of characters a main focus? Yes

3.25

This one was hard to rate because I really loved a lot of it…And then it went off the rails and had
this horrible weird ending that didn’t seem to fit with the whole beginning part of examining female interpersonal relationships and what can drive normal people to commit gruesome crimes. Like sexual Siam was a smaller theme earlier so I guess it’s not shocking that’s where it went, we saw it in multiple characters early on, I wasn’t expecting it to be the denouement.||

Expand filter menu Content Warnings

mrsreads1's review

Go to review page

dark tense slow-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? No
  • Diverse cast of characters? No
  • Flaws of characters a main focus? Yes

2.5


Expand filter menu Content Warnings

didyousayrysha's review

Go to review page

challenging dark emotional mysterious sad tense fast-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? It's complicated
  • Loveable characters? No
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? Yes

5.0


Expand filter menu Content Warnings

linguaphile412's review against another edition

Go to review page

dark mysterious sad tense medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? No
  • Diverse cast of characters? No
  • Flaws of characters a main focus? Yes

4.0


Expand filter menu Content Warnings

cariboubob's review against another edition

Go to review page

challenging dark mysterious sad tense medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? It's complicated
  • Loveable characters? Yes
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? Yes

4.0


Expand filter menu Content Warnings

molzinha's review against another edition

Go to review page

3.0


Expand filter menu Content Warnings

celbl8o's review

Go to review page

dark mysterious sad tense medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? No
  • Diverse cast of characters? It's complicated
  • Flaws of characters a main focus? Yes

3.5


Expand filter menu Content Warnings