Scan barcode
tiareadsbooks25's review against another edition
4.0
•recently read•
3.8/5⭐️
•••
Malice, buku ke-2 dari Keigo Higashino yang aku baca. Jujur, buku ini cukup berbeda dengan yang aku bayangin.
Aku kira, buku ini menampilkan kisah penyelidikan kasus pembunuhan dimana pembaca akan diajak untuk menebak-nebak siapa pelaku sesungguhnya. Nyatanya, aku bisa dengan mudah menebak sang pembunuh, karena memang telah terkuak dari awal. Namun, di sini letak keunikan dari tulisan Keigo Higashino.
Dalam buku Malice, kita akan mengikuti Detektif Kaga Kyoichiro yang sedang menyelidiki kasus pembunuhan dari seorang penulis terkenal, Hidaka Kunihiko, yang ditemukan tewas di ruang kerjanya oleh istri dan sahabatnya, Nonoguchi Osamu. Berdasarkan catatan pembunuhan yang ditulis Nonoguchi, Detektif Kaga menemukan ketidaksesuaian alibi yang menunjukkan bahwa Nonoguchi lah pelakunya. Namun, ia masih terusik dengan motif pembunuhan yang belum terkuak.
Buku ini diceritakan dari dua sudut pandang, yaitu POV Nonoguchi dan POV Detektif Kaga. Dari kedua sudut pandang ini, kita akan menemukan banyak fakta yang kontradiktif antara catatan Nonoguchi dan dokumentasi Detektif Kaga. Aku pun dibuat kebingungan siapa yang menyatakan kebenaran dalam kasus penyelidikan ini.
Aku kagum sama ketelitian dari Detektif Kaga sih! Dengan lihai-nya dia menguak lapisan demi lapisan kebenaran yang disembunyikan oleh Nonoguchi. Ia pun berhasil memecahkan motif Nonoguchi untuk membunuh Hidaka. Plot twist-nya gak yang mind-blowing gitu, tapi lumayan bikin shock.
All in all, aku cukup menikmati penyelidikan kasus pembunuhan dari Detektif Kaga ini. Buku ini cocok untuk orang yang pengen coba genre detektif gitu tapi bahasannya gak yang berat-berat! Yah, meski agak bosen di beberapa bagian, tapi sejauh ini aku suka dengan gaya narasi Keigo yang unik dan memikat! Gak kebanyang sih isi kepala Keigo kek gimana bisa bikin cerita misteri-thriller yang rapi gini!
Oh iya, akhirnya aku tau juga makna dibalik cover buku-nya! Apalagi maknanya cukup mendalam~
•••
#tiareadsbooks #tiawritesreviews
•••
QUOTES FAVORITE
❝Dalam kondisi sesibuk apapun, selalu sempatkan untuk membaca dua atau tiga buku dalam sebulan.❞
—Page 31
❝Biasanya orangtua masa kini hanya bisa mengharuskan anak-anaknya untuk membaca, padahal mereka sendiri tidak suka membaca. Aku sendiri tidak paham bagaimana seseorang yang tidak punya kebiasaan membaca bisa memberi saran pada anaknya tentang buku apa yang bisa mereka baca. Akibatnya, pihak pemerintahlah yang harus mengeluarkan rekomendasi; hanya saja anak-anak malah akan membenci buku jika ceritanya tidak menarik. Hal seperti itu terus terulang bagaikan lingkaran setan.❞
—Page 48
❝Setiap orang pasti menyimpan rahasia, dan seharusnya juga berhak untuk tetap menyimpan rahasia itu, termasuk yang sudah meninggal❞
—Page 58
❝Hubungan antara guru dan murid dibangun berdasarkan persepsi yang salah, yaitu tugas sang guru adalah mengajarkan sesuatu sementara tugas murid adalah mempelajarinya. Yang penting adalah bagaimana persepsi itu bisa membuat kedua belah pihak sama-sama puas, apalagi yang namanya kebenaran tidak menjamin semuanya akan baik-baik saja. Yang kita kerjakan saat ini sama dengan bermain sekolah-sekolahan.❞
—Page 73
❝Bagi para penulis, karya adalah belahan jiwa mereka. Atau dalam bahasa yang lebih sederhana, mereka menganggap karya mereka sudah seperti anak sendiri. Penulis mencintai karya yang dilahirkannya layaknya para orangtua di dunia yang mencintai anak-anak mereka.❞
—Page 178-179
❝Untuk menghadapi kasus perundungan di sekolah, senjata paling ampuh adalah persahabatan, karena kasih sayang orang tua dan bimbingan guru sering terbukti tidak efektif.❞
—Page 229
3.8/5⭐️
•••
Malice, buku ke-2 dari Keigo Higashino yang aku baca. Jujur, buku ini cukup berbeda dengan yang aku bayangin.
Aku kira, buku ini menampilkan kisah penyelidikan kasus pembunuhan dimana pembaca akan diajak untuk menebak-nebak siapa pelaku sesungguhnya. Nyatanya, aku bisa dengan mudah menebak sang pembunuh, karena memang telah terkuak dari awal. Namun, di sini letak keunikan dari tulisan Keigo Higashino.
Dalam buku Malice, kita akan mengikuti Detektif Kaga Kyoichiro yang sedang menyelidiki kasus pembunuhan dari seorang penulis terkenal, Hidaka Kunihiko, yang ditemukan tewas di ruang kerjanya oleh istri dan sahabatnya, Nonoguchi Osamu. Berdasarkan catatan pembunuhan yang ditulis Nonoguchi, Detektif Kaga menemukan ketidaksesuaian alibi yang menunjukkan bahwa Nonoguchi lah pelakunya. Namun, ia masih terusik dengan motif pembunuhan yang belum terkuak.
Buku ini diceritakan dari dua sudut pandang, yaitu POV Nonoguchi dan POV Detektif Kaga. Dari kedua sudut pandang ini, kita akan menemukan banyak fakta yang kontradiktif antara catatan Nonoguchi dan dokumentasi Detektif Kaga. Aku pun dibuat kebingungan siapa yang menyatakan kebenaran dalam kasus penyelidikan ini.
Aku kagum sama ketelitian dari Detektif Kaga sih! Dengan lihai-nya dia menguak lapisan demi lapisan kebenaran yang disembunyikan oleh Nonoguchi. Ia pun berhasil memecahkan motif Nonoguchi untuk membunuh Hidaka. Plot twist-nya gak yang mind-blowing gitu, tapi lumayan bikin shock.
All in all, aku cukup menikmati penyelidikan kasus pembunuhan dari Detektif Kaga ini. Buku ini cocok untuk orang yang pengen coba genre detektif gitu tapi bahasannya gak yang berat-berat! Yah, meski agak bosen di beberapa bagian, tapi sejauh ini aku suka dengan gaya narasi Keigo yang unik dan memikat! Gak kebanyang sih isi kepala Keigo kek gimana bisa bikin cerita misteri-thriller yang rapi gini!
Oh iya, akhirnya aku tau juga makna dibalik cover buku-nya! Apalagi maknanya cukup mendalam~
•••
#tiareadsbooks #tiawritesreviews
•••
QUOTES FAVORITE
❝Dalam kondisi sesibuk apapun, selalu sempatkan untuk membaca dua atau tiga buku dalam sebulan.❞
—Page 31
❝Biasanya orangtua masa kini hanya bisa mengharuskan anak-anaknya untuk membaca, padahal mereka sendiri tidak suka membaca. Aku sendiri tidak paham bagaimana seseorang yang tidak punya kebiasaan membaca bisa memberi saran pada anaknya tentang buku apa yang bisa mereka baca. Akibatnya, pihak pemerintahlah yang harus mengeluarkan rekomendasi; hanya saja anak-anak malah akan membenci buku jika ceritanya tidak menarik. Hal seperti itu terus terulang bagaikan lingkaran setan.❞
—Page 48
❝Setiap orang pasti menyimpan rahasia, dan seharusnya juga berhak untuk tetap menyimpan rahasia itu, termasuk yang sudah meninggal❞
—Page 58
❝Hubungan antara guru dan murid dibangun berdasarkan persepsi yang salah, yaitu tugas sang guru adalah mengajarkan sesuatu sementara tugas murid adalah mempelajarinya. Yang penting adalah bagaimana persepsi itu bisa membuat kedua belah pihak sama-sama puas, apalagi yang namanya kebenaran tidak menjamin semuanya akan baik-baik saja. Yang kita kerjakan saat ini sama dengan bermain sekolah-sekolahan.❞
—Page 73
❝Bagi para penulis, karya adalah belahan jiwa mereka. Atau dalam bahasa yang lebih sederhana, mereka menganggap karya mereka sudah seperti anak sendiri. Penulis mencintai karya yang dilahirkannya layaknya para orangtua di dunia yang mencintai anak-anak mereka.❞
—Page 178-179
❝Untuk menghadapi kasus perundungan di sekolah, senjata paling ampuh adalah persahabatan, karena kasih sayang orang tua dan bimbingan guru sering terbukti tidak efektif.❞
—Page 229
veeisreading's review against another edition
4.0
suka! rasanya keigo higashino sensei tidak pernah membuatku bosan dengan format penulisannya yang sangat variatif di tiap bukunya (ini buku ketiga dari beliau yang aku baca).
kali ini, kita akan mengikuti detektif kaga (my new fictional crush, might I add) menelusuri kasus pembunuhan seorang novelis best seller lewat catatan-catatan yang dibuatnya. sangat refreshing
kali ini, kita akan mengikuti detektif kaga (my new fictional crush, might I add) menelusuri kasus pembunuhan seorang novelis best seller lewat catatan-catatan yang dibuatnya. sangat refreshing
moktadikta's review against another edition
5.0
Setelah membaca novel ini, saya sangat terkejut dengan akhir dari penyelidikan kasus pembunuhan Hidaka ini. Penulis berhasil membuat alurnya semakin menarik. Di pertengahan saya tidak merasa bosan dan ingin menyelesaikannya dengan cepat agar tahu kebenaran yang terjadi.
mooncherielivres's review against another edition
dark
informative
mysterious
sad
tense
medium-paced
3.75
eldermax's review against another edition
4.0
This mystery was a happy find. I saw Higashino's latest book, Newcomer, on a recommended list. When I saw that it was the second in the Detective Kyochiro Kaga series I decided to read Malice first.
Publication Information: Malice was first published in Japan in 1996. This edition was translated by Alexander O. Smith and published in the US in 2014.
The story is a little outdated where technology is concerned but not annoyingly so. Mobile phones hadn't come into widespread use, for example.
Summary: Bestselling novelist Kunihiko Hidaka has been murdered in his locked office in his locked house where he was alone at the time. He is found by his wife and his best friend, Osamu Nonoguchi. Nonoguchi is also an author but of children's books. They are likely suspects but both have tight alibis. Adding a complication to the investigation, Detective Kaga and Nonoguchi were colleagues when they both taught in a middle school. Kaga identifies the killer fairly quickly but without a clear motive a successful prosecution is in jeopardy. His investigations lead him to believe that the answer lies in the past.
My Take: This is an excellent read where, just as the the reader gets comfortable, the author adds a twist. I can't give many details without spoiling the story which I do not want to do. It is as clever a piece of plotting as I've read in a while. I know this is vague and not very informative but I found it to be an engrossing book that I had to read in practically one sitting.
The Amazon reviews are all over the place with a number of reviewers objecting to the translation. I didn't have any problems with it myself and didn't find it flat and sophomoric as some did. I also thought the plot original though some objected to the crime being solved early and the investigation focusing on the motive. Personally, that's what I liked and what kept me turning pages. So your mileage may vary.
Publication Information: Malice was first published in Japan in 1996. This edition was translated by Alexander O. Smith and published in the US in 2014.
The story is a little outdated where technology is concerned but not annoyingly so. Mobile phones hadn't come into widespread use, for example.
Summary: Bestselling novelist Kunihiko Hidaka has been murdered in his locked office in his locked house where he was alone at the time. He is found by his wife and his best friend, Osamu Nonoguchi. Nonoguchi is also an author but of children's books. They are likely suspects but both have tight alibis. Adding a complication to the investigation, Detective Kaga and Nonoguchi were colleagues when they both taught in a middle school. Kaga identifies the killer fairly quickly but without a clear motive a successful prosecution is in jeopardy. His investigations lead him to believe that the answer lies in the past.
My Take: This is an excellent read where, just as the the reader gets comfortable, the author adds a twist. I can't give many details without spoiling the story which I do not want to do. It is as clever a piece of plotting as I've read in a while. I know this is vague and not very informative but I found it to be an engrossing book that I had to read in practically one sitting.
The Amazon reviews are all over the place with a number of reviewers objecting to the translation. I didn't have any problems with it myself and didn't find it flat and sophomoric as some did. I also thought the plot original though some objected to the crime being solved early and the investigation focusing on the motive. Personally, that's what I liked and what kept me turning pages. So your mileage may vary.
aetherkids's review against another edition
dark
mysterious
tense
fast-paced
- Plot- or character-driven? A mix
- Strong character development? It's complicated
- Loveable characters? It's complicated
- Diverse cast of characters? N/A
- Flaws of characters a main focus? Yes
4.75
erica_reads_everything's review against another edition
challenging
dark
emotional
mysterious
slow-paced
- Plot- or character-driven? Character
- Strong character development? No
- Loveable characters? No
- Diverse cast of characters? It's complicated
- Flaws of characters a main focus? It's complicated
3.75
mxcoyote's review against another edition
emotional
mysterious
tense
fast-paced
- Plot- or character-driven? A mix
- Strong character development? No
- Loveable characters? No
2.75