A review by clodiodi
Teka-Teki Terakhir by Annisa Ihsani

5.0

“Menurutku penting untuk meninggalkan sesuatu selagi kau hidup.” “Apa saja yang menunjukkan kau pernah hidup”

Berawal dari keinginan untuk membaca bacaan ringan tanpa ekspetaksi apapun, pada akhirnya saya berakhir sangat menyukai buku ini. Kebetulan saya juga bukan orang yang menyukai matematika, tapi entah kenapa saat membaca buku ini, matematikan tidak terasa semenyebalkan itu. Lol.

Gaya penulisannya yang ringan dan menyenangkan khas teenlit membuat saya sangat menikmati alur cerita yang disuguhkan. Ada kehangatan di setiap lembar halamannya yang membuat saya merindukan masa kecil yang dihabiskan dengan bermain bersama tetangga dan teman sekolah. Tanpa disangka perasaan saya ikut terhanyut oleh cerita ini hingga bagian akhir cerita ini mampu membuat saya menangis.

Buku ini mengingatkan saya dengan buku A Man Called Ove (yang juga merupakan buku favorit saya), tokoh Tuan Maxwell dan Ove yang sama-sama loveable dan membuat saya teringat opung doli (kakek dalam bahasa batak).

Pokoknya saya senang sekali bisa menemukan buku ini. Sehabis membaca buku langsung kepo sama Teorema Terakhir Fermat dan Andrew Wiles di google