Scan barcode
A review by sinsky
Perkara Bulu Mata by Nina Addison
emotional
funny
hopeful
inspiring
medium-paced
- Plot- or character-driven? Character
- Strong character development? Yes
- Loveable characters? Yes
- Diverse cast of characters? Yes
- Flaws of characters a main focus? Yes
4.0
Guys, serius, semua karakternya menyenangkan, gokil, lucu, apa adanya. Nggak ada antagonis, tantangan di cerita ini datang dari perasaan tokoh-tokohnya, dan itu diselesaikan apa adanya, rasional, yeah realistis.
Khusus part Zendayya berhasil bikin mata berkaca-kaca🥺 beliau ini bisa dibilang punya andil cukup besar dalam kehidupan Vira dan kisah cintanya.
Teruntuk JC, lo keren. Karakter dia ini nggak kalah menarik, cuma kayak numpang lewat aja. Meskipun pertama muncul udah bikin emosi jiwa. Aku baper pas doi—eh JC, nyanyi sambil main gitar. Jomplang banget sama sikap dia pas ditimpuk buku sama Vira.
Aku suka part kebersamaan Vira dan JC, apa lagi mereka ngobrolnya dari hati ke hati sambil jalan-jalan di Praha. Sayangnya ekspektasiku ngga didukung author🥹😂
Teruntuk Albert, POV dia ini misterius dan puitis banget (jujur ada bagian aku nggak ngerti) tapi pas ketebak, MALAH BIKIN KAGET. Sayangnya GANTUNGðŸ˜
Apakah recomended? Ya! Penikmat novel Metropop mari merapat.
Khusus part Zendayya berhasil bikin mata berkaca-kaca🥺 beliau ini bisa dibilang punya andil cukup besar dalam kehidupan Vira dan kisah cintanya.
Teruntuk JC, lo keren. Karakter dia ini nggak kalah menarik, cuma kayak numpang lewat aja. Meskipun pertama muncul udah bikin emosi jiwa. Aku baper pas doi—eh JC, nyanyi sambil main gitar. Jomplang banget sama sikap dia pas ditimpuk buku sama Vira.
Aku suka part kebersamaan Vira dan JC, apa lagi mereka ngobrolnya dari hati ke hati sambil jalan-jalan di Praha. Sayangnya ekspektasiku ngga didukung author🥹😂
Teruntuk Albert, POV dia ini misterius dan puitis banget (jujur ada bagian aku nggak ngerti) tapi pas ketebak, MALAH BIKIN KAGET. Sayangnya GANTUNGðŸ˜
Apakah recomended? Ya! Penikmat novel Metropop mari merapat.