A review by ruangtitikkoma
Museum Kehilangan by Wawan Kurniawan

lighthearted reflective sad medium-paced

2.0

Saya tidak suka membaca buku puisi. Hanya saja, kadang saya ingin. Ada kalanya membutuhkan sebuah rangkaian diksi yang menarik.

Tapi menurut saya buku ini terlalu biasa puisinya. Tidak ada yang terasa emosional untuk saya. Tidak menggerakkan apa-apa dalam batin dan pikiran saya.