Scan barcode
A review by ariani15d
Lupus Kecil: Diam Belum Tentu Emas by Hilman Hariwijaya
Buku ini merupakan salah satu serial Lupus Kecil yang ditulis oleh duet maut dua raja ngocol, Hilman dan Boim Lebon.
Bercerita tentang kehidupan Lupus semasa SD bersama Papi, Mami, dan adik semata wayangnya si Lulu, serta sohib karibnya si Happy, Pepno dan Iko Iko. Cerita dalam buku ini terdiri dari 10 bab, yaitu:
1. Diam Belum Tentu Emas.
2. Lupus Cemburu.
3. Cerita Lupus tentang Dokter Gigi Temannya Mami.
4. Malapetaka itu.
5. Foto Masa Kecil.
6. Demam Sepatu Palsu!
7. Aduh, Mami Kena Batunya!
8. Utang Dibayar Utangan.
9. Sepatu buat Kartini-an.
10. Naik Baby Benz, Hii... Dingin!
Yang menarik, buku ini disertai komik di setiap akhir cerita. Eits, bukan hanya itu, terdapat pula beberapa tebak-tebakan yang bisa bikin kamu cekakak cekikik cekukuk (salah satunya aku tulis pada foto). Secara keseluruhan, cerita dalam buku ini bertema komedi dengan bumbu-bumbu tragedi, yang bisa dijadikan pelajaran bagi pembacanya. Karena, seperti kata pepatah "Ada hikmah dalam setiap kejadian".
Bercerita tentang kehidupan Lupus semasa SD bersama Papi, Mami, dan adik semata wayangnya si Lulu, serta sohib karibnya si Happy, Pepno dan Iko Iko. Cerita dalam buku ini terdiri dari 10 bab, yaitu:
1. Diam Belum Tentu Emas.
2. Lupus Cemburu.
3. Cerita Lupus tentang Dokter Gigi Temannya Mami.
4. Malapetaka itu.
5. Foto Masa Kecil.
6. Demam Sepatu Palsu!
7. Aduh, Mami Kena Batunya!
8. Utang Dibayar Utangan.
9. Sepatu buat Kartini-an.
10. Naik Baby Benz, Hii... Dingin!
Yang menarik, buku ini disertai komik di setiap akhir cerita. Eits, bukan hanya itu, terdapat pula beberapa tebak-tebakan yang bisa bikin kamu cekakak cekikik cekukuk (salah satunya aku tulis pada foto). Secara keseluruhan, cerita dalam buku ini bertema komedi dengan bumbu-bumbu tragedi, yang bisa dijadikan pelajaran bagi pembacanya. Karena, seperti kata pepatah "Ada hikmah dalam setiap kejadian".