A review by renpuspita
Avalon High: SMA Avalon by Meg Cabot

3.0

Karena kemaren dapet pinjaman Meg Cabot banyak, dan ni termasuk teenlit, jadi termasuk bacaan ringan untuk weekend, jadi baca yang ini dulu :)..

Elaine Harrison atau Ellie, orangtuanya dua2nya professor, seorang medievalist (ahli2 yang mempelajari sejarah jaman pertengahan), harus sering berpindah2 sekolah, karena orang tuanya sering mendapat sabatikal (atau liburan) untuk membuat buku2. Ellie masuk ke SMA Avalon, dan bertemu dengan A.William Wagner, kapten tim footbal di Avalon, sekaligus presiden siswa senior di Avalon. Sbelumnya, mereka pernah bertemu di Taman setempat, bahkan Will sempat mememrgoki Ellie sedang asyik mengapung di kolam, dan ikut berenang dengannya.

Ellie adalah orang praktis, pragmatis, makanya dia terpana pas dia tahu kalau dia menarik perhatian pada Will. Hello, Ellie tidak percaya pada Love at the first sight, tapi itulah kenyataanya yang terjadi padanya, perasaannya pada Will yang tiba2, serta ucapan Will yang bilang kalau mereka pernah bertemu sebelumnya, padahal jelas2 mereka tidak saling kenal sebelumnya. Namun bukan berarti perjalanan Ellie untuk merebut hati Will mudah. Karena Will sudah punya pacar, Jennifer Gold, kapten cheersleader di Avalon. Sampai suatu hal yang gawat terjadi...

Yup, tanpa sengaja, Ellie memergoki Jen, berselingkuh dengan Lance, sahabat karib Will. Jan berusaha menutup2inya, agar Will tidak tahu. Tapi, Marco, saudara tiri Will tidak berpikir demikian. Saat mereka sedang berlayar di laut lepas, Marco memberitahu Will, bahwa Jen dan Lance berselingkuh di belakangnya. Ellie membenci Marco karenanya, dan sempat mengkhawatirkan keadaan Will, namun anehnya Will malah biasa saja, dan terus2an mengatakan bahwa dia pernah mengalami hal ini sebelumnya.

Bukan hanya itu saja, Mr Morton, guru Sejarah Dunia di SMA Avalon, bersikap aneh. Dia terlihat ketakutan, dan berulang2 mengucapkan "semuanya sudah terlambat." Ellie mendesak Mr Morton, apa yang sedang terjadi, dan menemukan fakta yang menakjubkan sekaligus menakutkan, tentang keterkaitan SMA Avalon dan Legenda Raja Arthur. Ellie yang menyadari hubungan antar keduanya, mendesak Mr Morton untuk tidak menyerah, bahwa mungkin Will dalam bahaya... Namun tidak peduli apa yang dilakukan Ellie, Ellie takut dia sudah terlambat menyelamatkan Will...

Overall, ceritanya cukup bagus, dan walau idenya sendiri bisa diilang ga fresh, tapi apapun yang berhubungan dengan mitologi dan legenda selalu menarik perhatianku.

Kali ini Meg Cabot mengambil Legenda Raja Arthur sebagai fondasi cerita SMA Avalon ini. Dan beberapa nama karakter di buku ini memang mengambil karakter2 Legenda Raja Arthur, like :

Ellie : Elaine of Astolat, Lady of Shalott, cewe yang naksir Lancelot, tapi budir karena Lancelot memilih Guinevere, atau begitulah yang Ellie dikira awalnya di buku ini...(yang ternyata bukan, trus siapa dong? baca bukunya aja ;) )

William : Arthur, udah nebak kalo ni cowo udah pasti Arthur, walau nama depannya disingkat cuma A doang, dan personalitinya memang mirip Arthur, dengan aura kepemimpinannya. Agak terlalu baik, tapi maybe memang he is born to be leader..

Jennifer : Guinevere, permaisuri raja Arthur, yang selingkuh dengan Lancelot, dan di buku ini dia selingkuh dengan Lance, teman baik Will

Lance : Lancelot, ksatria terbaik raja Arthur, sekaligus sahabat san Raja, dan sama dengan legendanya, Lance akhirnya mengkhianati Will, selingkuh dengan pacar sahabatnya

Marco : Mordred, saudara sedarah (ada yang bilang anak) Arthur,laki2 yang membunuh Arthur di masanya, dan sesuai legenda, keberadaan Marco = Bahaya bagi Will

Morton : Merlin, seperti halnya Merlin di Legenda Arthur, sebagai penasihat Arthur, tapi di buku ini ga begitu kelihatan perannya, walau terakhir2 dia jadi orang penting...

Beberapa event di buku ini memang dibuat mirip2 dengan Legenda Raja Arthur dulu. Ada beberapa hal yang agak maksa, tapi ga mengurangi keasyikan membaca. Ellienya agak2 annoying, tapi Meg Cabot selalu bisa bikin kita malah sayang sama tokoh yang annoying ini ^^. Beberapa fakta tentang Raja Arthur yang ditambahkan di cerita ini cukup lah bisa menambah sedikit pengetahuan, dan adanya puisi The Lady of Shallot juga menambah nilai plus.

Tiga setengah bintang :
Dua buat ceritanya (yang emang biasa aja, ga pake mikir ribet2)
Satu buat ide mitologi Raja Arthurnya
Setengah buat puisinya :))

Recommended buat yang doyan baca teenlit dan fansnya Meg Cabot, atau yang suka legenda raja Arthur, juga bisa mencoba baca yang ini,walau ga bisa berharap sesuatu yang lebih ya :)