You need to sign in or sign up before continuing.

A review by nverad
Esio Trot: Aruk-aruk by Roald Dahl

3.0

Kalau kamu suka pada seseorang, baiklah cepat sampaikan kepadanya. Lihat apa yang berikutnya terjadi. Karena belum tentu besok kamu masih suka. Atau kalaupun masih, siapa tahu akan ada orang lain yang duluan menyatakan suka padanya, sehingga mereka hidup bahagia bersama saling menyukai tanpa mengajak2 kamu. Atau sebenarnya dia pun suka padamu tapi tidak berani bilang, dan jadilah kalian hidup merana seumur2 tanpa tahu bahwa kalian saling suka.

Demikianlah pesan moral cerita Aruk-aruk ini, tentang kisah cinta terpendam antara Pak Hoppy dan Bu Silver, sepasang manula yang tinggal di sebuah apartemen. Lewat (banyak) kura2, akhirnya cinta tersebut tersampaikan sehingga mereka bahagia. Oh, "mereka" belum tentu para kura2 itu ya... :p

Karya Granpa Dahl yang ini sih bukan cerita anak2 ya. Tidak ada anak2 yang terlibat, kecuali seorang anak perempuan yang membeli kura2 di akhir cerita (namanya Roberta, kalau tak salah, tapi dia cuma lewat saja). Tapi cara berceritanya, seperti biasa, gampang dipahami anak2, sehingga mereka mungkin akan memahami pesan moral itu dengan mudah dan mengingatnya sampai mereka lebih besar dan jauh lebih besar lagi kelak.

Nambahin moral cerita sedikit lagi: Kalau kamu suka pada seseorang, baiklah cepat sampaikan kepadanya. Lihat apa yang berikutnya terjadi. Jangan beraninya cuma bikin note di facebook tentang seorang tokoh antagonis. Mending kalau bisa jadi novel, lhaaa... ini cuma curhat doang... Kapan jadinya, coba??? :)