A review by ativonmi
Jakarta Sebelum Pagi by Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

5.0

4,5/5⭐

Aku mulai baca buku ini dengan tidak berekspektasi terlalu banyak, soalnya pernah coba baca buku yg cukup viral tapi berujung tidak sesuai selera. Jadi waktu mulai baca dan ngalir begitu aja sampai ke akhir cerita. Buku ini worth it buat se-sering itu di bahas orang. Character development di buku ini beneran bagus dan pas (imo). Beneran deh, aku merekomendasikan buat baca buku ini.

Banyak pelajaran juga yang bisa diambil dari buku ini, mulai dari menemukan cara mengambil suatu keputusan, melawan rasa takut secara perlahan melalui penggambaran Abel, merelakan orang yang sangat dicintai dan empati kepada orang lain.

Aku suka sama kalimat menenangkan Abel di part akhir, kalau dia mencintai Emina dengan bagaimana Emina sendiri. Oh iya part pepatah dari Aljazair, bagus dan beneran sarat akan makna.

Pepatah yang dimaksud:
Le premier verre est aussi doux que la vie, le deuxième est aussi fort que l'amour, le troisième est aussi amer que la mort.

(Gelas pertama selembut kehidupan, gelas kedua semuat cinta, gelas ketiga sepahit kematian)