You need to sign in or sign up before continuing.
Take a photo of a barcode or cover
3.67 AVERAGE
3.67 AVERAGE
Very easy to read, witty, smart and empowering. Meg Cabot, you are awesome. I like that this book is definitely chick lit, but Heather is a strong, smart character with goals beyond getting married. Loved it!
funny
inspiring
lighthearted
mysterious
relaxing
medium-paced
Plot or Character Driven:
Character
Strong character development:
Complicated
Loveable characters:
Yes
Diverse cast of characters:
Complicated
Flaws of characters a main focus:
Yes
Very fun, different book. A good amount of unexpected twists, and very body positive.
Content Warnings
Graphic: Death, Sexual content, Violence, Murder
Moderate: Body shaming, Fatphobia, Injury/Injury detail
Minor: Blood, Alcohol
So I mostly liked this. Heather is a fun character and I loved her backstory. But... these books just felt a little too safe.
adventurous
lighthearted
mysterious
medium-paced
Plot or Character Driven:
Plot
Loveable characters:
Complicated
This book wasn’t BAD, it just wasn’t really good either. Heather was kind of annoying half of the time, and I could see the ending coming from a mile away.
Content Warnings
Moderate: Fatphobia
Minor: Sexual content
3.5 ⭐️
Yasssshhhh!!! akhirnya selesai juga bacanya.
Bukannya buku ini jelek atau gak menarik cuma karna memang diakhir tahun 2017 kemaren itu mood baca lagi turun drastis gara-gara sempet ngikutin tv series (ini bukan drakor ya apalagi sinetron) 😅. Parah emang, ngakunya nerd dengan buku lebih dari dua lemari, dan tiap bulan beli buku tapi masih tergoda buat nonton film hahahaha
Oke oke lanjut ke reviewnya, kenapa cuma kasih bintang 3,5 ya jawabannya karna gak “nendang” hahaha maksudnya kurang greget gitulah. Tapi sebenernya yang kurang greget itu karakter di Heather Wells sendiri, sempet bingung mau ngatain dia Innocent atau Goofy, atau bisa jadi Meg Cabot sengaja buat karakter Heather dengan mencampurkan kedua karkater tersebut hehehehe
Heather Wells itu wanita paling polos yang berani yang gak mikirin kesalamatannya sendiri dan malah hal itu jadi boomerang buat dirinya sendiri. Karakter yang bagus buat cewek, karna menggambarkan sosok cewek yang kuat, tapi sayang karna setiap kali heather dalam masalah yang mana dia benar-benar ada diposisi paling buruk dia selalu mendapatkan pertolongan dari Cooper. Pacarnya — dalam mimpi. Jadi bisa dibilang Heather itu orang paling beruntung. Karna akan lebih salut kalau memang Heather tersalamatkan dari usahanya dia sendiri.
Cooper sendiri bisa dibilang salah satu karakter badas yang bisa buat pembacanya jatuh cinta sama dia (tapi buat ku Cooper belum maksimal badasnya 😆). Dengan pekerjaannya sebagai detektif yang tentunya punya pendeskripsian seorang detektif itu pastinya keren karna mereka bekerja menggunakan analisa mereka yang tajam maupun fisik mereka yang kuat. Dan tentunya hampir setiap dektif punya body shamming yang buat orang merasa terlindungi. Ya Cooper memang hampir mendekati sempurna, sayangnya Meg Cabot cuma sedikit mengeksplor bagaimana seorang Cooper itu sendiri. Padahal Cooper termasuk tokoh utama di buku ini.
Ya, cuma karna dua karakter itu alasan kenapa cuma kasih 3.5⭐️ karna kurang mengeksplor gimana karakter dari peran utamanya. Untuk jalan ceritanya sendiri bagus, tapi mungkin karna settingnya di luar negeri dan budayanya pun beda jadi imajinasinya agak liar sedikit hahaha
Itulah salah satu menariknya baca buku. Kita bisa membayangkan apapun sesuai dengan keinginan kita 🤣😆
Yasssshhhh!!! akhirnya selesai juga bacanya.
Bukannya buku ini jelek atau gak menarik cuma karna memang diakhir tahun 2017 kemaren itu mood baca lagi turun drastis gara-gara sempet ngikutin tv series (ini bukan drakor ya apalagi sinetron) 😅. Parah emang, ngakunya nerd dengan buku lebih dari dua lemari, dan tiap bulan beli buku tapi masih tergoda buat nonton film hahahaha
Oke oke lanjut ke reviewnya, kenapa cuma kasih bintang 3,5 ya jawabannya karna gak “nendang” hahaha maksudnya kurang greget gitulah. Tapi sebenernya yang kurang greget itu karakter di Heather Wells sendiri, sempet bingung mau ngatain dia Innocent atau Goofy, atau bisa jadi Meg Cabot sengaja buat karakter Heather dengan mencampurkan kedua karkater tersebut hehehehe
Heather Wells itu wanita paling polos yang berani yang gak mikirin kesalamatannya sendiri dan malah hal itu jadi boomerang buat dirinya sendiri. Karakter yang bagus buat cewek, karna menggambarkan sosok cewek yang kuat, tapi sayang karna setiap kali heather dalam masalah yang mana dia benar-benar ada diposisi paling buruk dia selalu mendapatkan pertolongan dari Cooper. Pacarnya — dalam mimpi. Jadi bisa dibilang Heather itu orang paling beruntung. Karna akan lebih salut kalau memang Heather tersalamatkan dari usahanya dia sendiri.
Cooper sendiri bisa dibilang salah satu karakter badas yang bisa buat pembacanya jatuh cinta sama dia (tapi buat ku Cooper belum maksimal badasnya 😆). Dengan pekerjaannya sebagai detektif yang tentunya punya pendeskripsian seorang detektif itu pastinya keren karna mereka bekerja menggunakan analisa mereka yang tajam maupun fisik mereka yang kuat. Dan tentunya hampir setiap dektif punya body shamming yang buat orang merasa terlindungi. Ya Cooper memang hampir mendekati sempurna, sayangnya Meg Cabot cuma sedikit mengeksplor bagaimana seorang Cooper itu sendiri. Padahal Cooper termasuk tokoh utama di buku ini.
Ya, cuma karna dua karakter itu alasan kenapa cuma kasih 3.5⭐️ karna kurang mengeksplor gimana karakter dari peran utamanya. Untuk jalan ceritanya sendiri bagus, tapi mungkin karna settingnya di luar negeri dan budayanya pun beda jadi imajinasinya agak liar sedikit hahaha
Itulah salah satu menariknya baca buku. Kita bisa membayangkan apapun sesuai dengan keinginan kita 🤣😆
Sassy and amusing, this novel is really for a much younger demographic than I. I enjoyed it anyway.
Loved it! The characters were great, I was honestly surprised by the mystery element, it was a fun read.