You need to sign in or sign up before continuing.
Take a photo of a barcode or cover
4.43 AVERAGE
4.43 AVERAGE
emotional
hopeful
lighthearted
reflective
fast-paced
If you don't already know, it was bliss to see Totto-chan with her friends having childhood adventures. Bliss.
This is a memoir by Tetsuko Kuroyanagi about her childhood when she was in a quite peculiar school named Tomoe Gakuen and run by Mr. Sosaku Kobayashi.
I have never really known much about the past Japan traditions and cultures apart from some Doraemon or Shin-chan (courtesy to my younger sister).
But this was beautiful. And picturesque.
This is a memoir by Tetsuko Kuroyanagi about her childhood when she was in a quite peculiar school named Tomoe Gakuen and run by Mr. Sosaku Kobayashi.
I have never really known much about the past Japan traditions and cultures apart from some Doraemon or Shin-chan (courtesy to my younger sister).
But this was beautiful. And picturesque.
One of the best books I have ever read! I highly recommend it, especially to educators.
Buku ini memang dari sudut pandang anak kecil, tapi membahas gimana pendidikan seharusnya berjalan: memberi anak-anak kebebasan buat explore apa yang ingin mereka pelajari. Buku yang ga hanya cocok untuk anak2, tapi juga orang dewasa.
Having eyes, but not seen beauty; having ears, but not hearing music; having minds, but not perceiving truth; having Hearts that are never moved and therefore never set on fire. These are the things to fear.
funny
hopeful
inspiring
lighthearted
fast-paced
A readable story as a child. I read it so long ago but it still remains as one of my favorite and most impressive books. I love Totto-chan and the school she goes to. The school where she isn't compelled to study in a system, where she can freely express herself and her opinion. The story is an open ending book because Totto's journey doesn't just stop there. She will continue to move forward in the future.
It's such as lovely story and I enjoy every part of it.
It's such as lovely story and I enjoy every part of it.
Novel Totto-chan gadis kecil di jendela karangan Tetsuko Kuroyanagi merupakan cerita masa kecil penulis, yang memiliki nama kecil Totto-chan. Buku ini pertama kali terbit di Jepang tahun 1981, dan dialih bahasakan oleh Gramedia pada tahun 2008.
Tanpa banyak basa-basi, menurut saya buku ini sangat menarik. Buku ini memiliki dua sisi untuk pembaca, yaitu untuk pembaca dewasa dan untuk pembaca anak-anak.
Untuk pembaca dewasa : menurut saya buku ini sangat menarik dan menyenangkan. Cerita Totto-chan sangat mengispirasi bagi pendidik dan calon pendidik, tentang pembelajaran formal maupun informal yang efektif dan menyenangkan bagi pendidik maupun anak didik. Misalnya seperti memulai pembelajaran dengan mata pelajaran yang paling disukai siswa, juga mengajak siswa berjalan-jalan sambil mengenali lingkungan (secara tidak lngsung belajar ilmu pengetahuan alam) dan belajar mencintai lingkungan.
Bagi pembaca anak-anak, kelebihan dari buku ini adalah bahasanya yang mudah dimengerti. Juga mengajarkan mereka tentang cinta lingkungan, berfikir keratif, memiliki rasa tanggung jawab dan sosial yang tinggi dalam kesederhanaan. Namun tidak ada yang sempurna dalam segala hal, termasuk buku ini. Menurut saya pribadi kekurangan dari buku ini (bisa disangkal) untuk dibaca oleh anak-anak adalah keingin tahuan yang begitu tinggi. Saya contohkan seperti ana-anak sekolah (usia SD) yang dibiarkan berenang bersama-sama tanpa atau dengan pakaian renang.
Jadi, buku ini lebih saya rekomendasikan untuk pendidik dan calon pendidik (orangtua, guru). Namun, keputusan untuk membeli atau tidak buku ini ada di tangan kalian para orng dewasa yang bijak, dan tentunya tahu apa yang baik untuk putra-putri anda.
Terimakasih telah membaca... :D
Tanpa banyak basa-basi, menurut saya buku ini sangat menarik. Buku ini memiliki dua sisi untuk pembaca, yaitu untuk pembaca dewasa dan untuk pembaca anak-anak.
Untuk pembaca dewasa : menurut saya buku ini sangat menarik dan menyenangkan. Cerita Totto-chan sangat mengispirasi bagi pendidik dan calon pendidik, tentang pembelajaran formal maupun informal yang efektif dan menyenangkan bagi pendidik maupun anak didik. Misalnya seperti memulai pembelajaran dengan mata pelajaran yang paling disukai siswa, juga mengajak siswa berjalan-jalan sambil mengenali lingkungan (secara tidak lngsung belajar ilmu pengetahuan alam) dan belajar mencintai lingkungan.
Bagi pembaca anak-anak, kelebihan dari buku ini adalah bahasanya yang mudah dimengerti. Juga mengajarkan mereka tentang cinta lingkungan, berfikir keratif, memiliki rasa tanggung jawab dan sosial yang tinggi dalam kesederhanaan. Namun tidak ada yang sempurna dalam segala hal, termasuk buku ini. Menurut saya pribadi kekurangan dari buku ini (bisa disangkal) untuk dibaca oleh anak-anak adalah keingin tahuan yang begitu tinggi. Saya contohkan seperti ana-anak sekolah (usia SD) yang dibiarkan berenang bersama-sama tanpa atau dengan pakaian renang.
Jadi, buku ini lebih saya rekomendasikan untuk pendidik dan calon pendidik (orangtua, guru). Namun, keputusan untuk membeli atau tidak buku ini ada di tangan kalian para orng dewasa yang bijak, dan tentunya tahu apa yang baik untuk putra-putri anda.
Terimakasih telah membaca... :D
The writing was slow at times, and I could have used more detail. However, I don't think I'll be forgetting this memoir anytime soon.
adventurous
funny
hopeful
inspiring
lighthearted
reflective
fast-paced