Take a photo of a barcode or cover
3.95 AVERAGE
3.95 AVERAGE
mysterious
medium-paced
Seruu!!! Dibandingkan dengan Pembunuhan di Nihonbashi & Toko Kelontong Namiya, Dosa Malaikat jauh lebih menarik. Dari halaman pertama, atensiku sudah penuh menyelam ke dalam ceritanya.
Sebenarnya, aku sudah menduga pelaku pembunuhan itu. Namun, mencari tahu alasannyalah yang seru. Penggalian informasi dan penyelesaian teka-teki metode pembunuhannya menantang imajinasi logis. Ada lika-liku yang membuat keyakinan naik-turun. Benar-benar mind blowing! 🤯
Worth the hype! Saking serunya, aku tuntas dalam dua hari.
Sebenarnya, aku sudah menduga pelaku pembunuhan itu. Namun, mencari tahu alasannyalah yang seru. Penggalian informasi dan penyelesaian teka-teki metode pembunuhannya menantang imajinasi logis. Ada lika-liku yang membuat keyakinan naik-turun. Benar-benar mind blowing! 🤯
Worth the hype! Saking serunya, aku tuntas dalam dua hari.
mysterious
reflective
medium-paced
Plot or Character Driven:
A mix
Strong character development:
Complicated
Loveable characters:
Complicated
Diverse cast of characters:
Complicated
Flaws of characters a main focus:
Complicated
mysterious
tense
medium-paced
Plot or Character Driven:
Plot
Strong character development:
No
Loveable characters:
Yes
Diverse cast of characters:
Yes
Flaws of characters a main focus:
Yes
dark
emotional
informative
mysterious
sad
tense
fast-paced
mysterious
medium-paced
Plot or Character Driven:
Plot
Strong character development:
No
Loveable characters:
N/A
Diverse cast of characters:
No
This is the second installment of the Detective Galileo, and it appears from the reviews this is where the series peaks. Although the solution to the crime was similarly clever as with the first book, the journey it took to get there was very repetitive and tedious.
The writing is somewhat stilted, with everyone being extremely polite, and the police procedure is oddly unprofessional. I'm not sure if that is a product of the culture or the translation. I appreciate the creative approaches the crimes employ, but this is where I will be parting ways with Detective Galileo.
The writing is somewhat stilted, with everyone being extremely polite, and the police procedure is oddly unprofessional. I'm not sure if that is a product of the culture or the translation. I appreciate the creative approaches the crimes employ, but this is where I will be parting ways with Detective Galileo.
Great book, great plot.
Menceritakan kasus seorang suami yang terbunuh dengan racun, saksinya adalah asisten istrinya, sementara saat kejadian, istrinya ada jauh berkilo-kilo meter dari tempat kejadian.
Lalu Detektif Kusanagi dan Detektif Utsumi Kaoru ditugaskan menyelidiki kasus tersebut. Sebagai detektif perempuan, detektif Utsumi memiliki insting kuat mengenai tersangka, namun semua itu dibantah keras-keras oleh detektif Kusanagi karena alibi tersangka yang sempurna tanpa celah.
Karena penyelidikan merasa tidak rasional sebab detektif Kusanagi menaruh sedikit simpati dan perhatian kepada istri korban, maka detektif Utsumi meminta bantuan kepada Profesor Manabu Yukawa, yang sering kita kenal dengan detektif Galileo. Dengan bantuannya memecahkan trik tersebut, terungkap seperti apa trik yang digunakan tersangka.
Selama membaca, aku dibuat emosi naik turun, rasa kesal, marah dan sedih kembali datang berurutan sepanjang jalannya cerita. Rasanya, ingin cepat-cepat mengetahui bagaimana trik tersebut dijalankan oleh tersangka.
Seperti kata Profesor Yukawa, trik yang dilakukan oleh tersangka itu sesuatu yang bisa dibayangkan teori, tapi dalam kenyataan tidak bisa diwujudkan. (hal. 234)
Satu kata; GOKIL.
Mulai dari ceritanya, runtutan penyelidikan, drama, dan plot twist yang selalu bikin aku takjub. Meskipun sedikit kesal dengan detektif Kusanagi, tapi pada akhirnya kita bisa mengerti, pada setiap argumen kuat dan intuisi yang disampaikan detektif Utsumi, serta Profesor Yukawa yang memecahkan misteri dengan cerdas, bahkan sampai kepada alasan tersangka melakukan kejahatan tersebut, aku bisa menilai buku ini sangat berkesan sendiri untukku. so yeah, aku memberikan rating sempurna.
Menceritakan kasus seorang suami yang terbunuh dengan racun, saksinya adalah asisten istrinya, sementara saat kejadian, istrinya ada jauh berkilo-kilo meter dari tempat kejadian.
Lalu Detektif Kusanagi dan Detektif Utsumi Kaoru ditugaskan menyelidiki kasus tersebut. Sebagai detektif perempuan, detektif Utsumi memiliki insting kuat mengenai tersangka, namun semua itu dibantah keras-keras oleh detektif Kusanagi karena alibi tersangka yang sempurna tanpa celah.
Karena penyelidikan merasa tidak rasional sebab detektif Kusanagi menaruh sedikit simpati dan perhatian kepada istri korban, maka detektif Utsumi meminta bantuan kepada Profesor Manabu Yukawa, yang sering kita kenal dengan detektif Galileo. Dengan bantuannya memecahkan trik tersebut, terungkap seperti apa trik yang digunakan tersangka.
Selama membaca, aku dibuat emosi naik turun, rasa kesal, marah dan sedih kembali datang berurutan sepanjang jalannya cerita. Rasanya, ingin cepat-cepat mengetahui bagaimana trik tersebut dijalankan oleh tersangka.
Seperti kata Profesor Yukawa, trik yang dilakukan oleh tersangka itu sesuatu yang bisa dibayangkan teori, tapi dalam kenyataan tidak bisa diwujudkan. (hal. 234)
Satu kata; GOKIL.
Mulai dari ceritanya, runtutan penyelidikan, drama, dan plot twist yang selalu bikin aku takjub. Meskipun sedikit kesal dengan detektif Kusanagi, tapi pada akhirnya kita bisa mengerti, pada setiap argumen kuat dan intuisi yang disampaikan detektif Utsumi, serta Profesor Yukawa yang memecahkan misteri dengan cerdas, bahkan sampai kepada alasan tersangka melakukan kejahatan tersebut, aku bisa menilai buku ini sangat berkesan sendiri untukku. so yeah, aku memberikan rating sempurna.
Content Warnings
Graphic: Death, Murder
dark
emotional
mysterious
sad
tense
slow-paced
Plot or Character Driven:
Character
Strong character development:
Complicated
Loveable characters:
Complicated
Diverse cast of characters:
No
Flaws of characters a main focus:
N/A