Take a photo of a barcode or cover
3.68 AVERAGE
3.68 AVERAGE
Konusu güzeldi güzel de başladı ama bazı yerler fazla uzatılmış geldi. Bir de ana karakter fazla soğukkanlı olduğu için midir nedir gerilimin en yüksek olduğu sahneler bile heyecanlandırmadı.
A slightly different kind of thriller that kept me on the edge of my toes nonetheless! Had me
mysterious
tense
medium-paced
Plot or Character Driven:
Character
Strong character development:
No
Loveable characters:
No
Diverse cast of characters:
No
Content Warnings
Graphic: Child death, Violence, Blood, Stalking, Murder
dark
mysterious
medium-paced
Plot or Character Driven:
A mix
Strong character development:
Yes
Loveable characters:
No
Diverse cast of characters:
No
Flaws of characters a main focus:
Yes
predictable storyline and i hated the ending.
This book is so clever, the narrator is fascinating as you know from the start he considers true events to be changeable making him a very unreliable narrator. But you find yourself swaying from sympathy to horror at him so often in this book, the author and translator have done an excellent job playing with your understanding of the character. I will definitely be checking out more books by this author soon!
Han Yu Jin bangun di pagi hari dari serangan epilepsinya dengan bersimbah darah ibunya yang tergeletak di lantai bawah. Masalahnya, Yu Jin tidak bisa mengingat apa pun kejadian selepas tengah malam. Dirinyakah yang membunuh ibunya? Kalau pun iya, mengapa?
Berbeda dengan genre crime biasanya yang membuat kita menebak-nebak tokohnya, dalam novel ini kita sudah disajikan fakta sejak awal bahwa Yu Jin adalah pembunuhnya. Yang dieksplorasi dalam novel ini adalah mengapa dia membunuh dan mengapa dia tidak ingat. Menggunakan sudut pandang Yu Jin yang kebingungan dan melompat-lompat panik, pembaca diajak mengikuti alur rollercoaster pemikiran dan kenangan Yu Jin hingga dirinya sampai ke pagi berdarah itu.
Saya suka eksplorasi psikologi Yu Jin dalam novel ini, meski tidak terlalu suka dengan diagnosa yang dilempar di dalamnya. Gaya penulisan dalam novel ini sangat detail dan sinematik dengan deskripsi khas film/seri thriller Asia, sehingga sepanjang membaca novel ini saya seolah sekaligus menonton sebuah film/drama Korea dengan detail, bahkan kadang di beberapa dialog kepala saya tanpa sadar switch ke bahasa Korea seperti yang sering muncul di drama Korea. XD
Satu hal yang menurut saya versi terjemahan Indonesianya menang dari versi lain adalah sampulnya. Waktu membaca 50 halaman pertama saya sempat mempertimbangkan apakah saya harus berhenti membaca dan membeli versi hardcopy-nya karena kovernya bagus sekali. Tapi akhirnya saya membaca sampai akhir di versi ebook. Kalau impulsif mungkin saya akan tetap beli hardcopy-nya.
Berbeda dengan genre crime biasanya yang membuat kita menebak-nebak tokohnya, dalam novel ini kita sudah disajikan fakta sejak awal bahwa Yu Jin adalah pembunuhnya. Yang dieksplorasi dalam novel ini adalah mengapa dia membunuh dan mengapa dia tidak ingat. Menggunakan sudut pandang Yu Jin yang kebingungan dan melompat-lompat panik, pembaca diajak mengikuti alur rollercoaster pemikiran dan kenangan Yu Jin hingga dirinya sampai ke pagi berdarah itu.
Saya suka eksplorasi psikologi Yu Jin dalam novel ini, meski tidak terlalu suka dengan diagnosa yang dilempar di dalamnya. Gaya penulisan dalam novel ini sangat detail dan sinematik dengan deskripsi khas film/seri thriller Asia, sehingga sepanjang membaca novel ini saya seolah sekaligus menonton sebuah film/drama Korea dengan detail, bahkan kadang di beberapa dialog kepala saya tanpa sadar switch ke bahasa Korea seperti yang sering muncul di drama Korea. XD
Satu hal yang menurut saya versi terjemahan Indonesianya menang dari versi lain adalah sampulnya. Waktu membaca 50 halaman pertama saya sempat mempertimbangkan apakah saya harus berhenti membaca dan membeli versi hardcopy-nya karena kovernya bagus sekali. Tapi akhirnya saya membaca sampai akhir di versi ebook. Kalau impulsif mungkin saya akan tetap beli hardcopy-nya.
It's different from what I expected but overall I enjoyed the book, it was captivating. I appreciated that it makes you wonder whether things would have turned out differently given the protagonist's upbringing - a good reflection on "are we born the way we are or do people make us change?". But some things felt a bit too convenient, like the unnatural way the diary is written. I also didn't enjoy the last chapter, I found the ending too predictable
I had to think about my rating for a bit. It was not quite worth 3 stars in my opinion. My biggest problem was that it takes almost half the book for anything to actually happen. Once things start rolling the book is pretty enjoyable, but I spent the book waiting for a twist that never happened.
Horror is so hard to do right, it doesn't have the same immediacy as video's so I'm always a little dissappointed. This really falls into a "whodunit" or "whydunit" category rather than horror. Good to read if you don't mind getting through the first half to get to the actual story.
Horror is so hard to do right, it doesn't have the same immediacy as video's so I'm always a little dissappointed. This really falls into a "whodunit" or "whydunit" category rather than horror. Good to read if you don't mind getting through the first half to get to the actual story.