mycterizans's reviews
15 reviews

Filosofi Teras by Henry Manampiring

Go to review page

hopeful informative inspiring relaxing

4.0

Filosofi Teras merupakan salah satu buku yang menjadi obat paling manjur menghadapi kegilaan, overthinking, dan perasaan khawatir akan pendapat orang lain terhadap diri kita.

Perlahan mengajarkan kita untuk tidak terusik akan pencapaian orang lain. Tidak juga haus akan pengakuan dari orang lain.

Kita dapat belajar mengontrol perasaan kita. Tidak mengalami kegilaan apabila terjadi hal-hal di luar kendali kita.
Laut Bercerita by Leila S. Chudori

Go to review page

adventurous challenging dark emotional informative inspiring sad tense slow-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? Yes
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? No

4.75

Kepada mereka yang dihilangkan dan tetap hidup selamanya. (Laut Bercerita, 2017)

Laut Bercerita adalah novel yang berhasil menghujani paras dengan air mata. Dimulai dari prolog yang sangat menyayat hati. Novel ini menceritakan tentang penculikan aktivis pada tahun 1998.

Seorang mahasiswa bernama Laut yang berkali-kali mengalami situasi menegangkan hingga raganya dilenyapkan. sang kawan, Kasih Kinanti. Tokoh yang paling diburu aparat karena dianggap sebagai “dalang” dalam pergerakan. Tidak memiliki rasa takut dan gemar mengobarkan keberanian sampai baranya diredupkan.

“Kamu harus bisa membedakan mereka yang bermulut besar, omong besar, dengan mereka yang memang serius ingin memperbaiki negeri ini”.
The World According to Anna by Jostein Gaarder

Go to review page

adventurous challenging emotional inspiring reflective relaxing medium-paced
  • Plot- or character-driven? Character
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? Yes
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? No

3.75

Novel Filsafat Semesta - Remaja bernama Anna yang resah dengan kondisi bumi di massa yang akan datang.

“Kita menghancurkan planet kita sendiri. Kitalah yang telah melakukannya, dan kita sedang melakukannya sekarang”.

Merasa tertampar dengan keresahan Anna. Mengapa kita hanya ingin diperlakukan sebagaimana orang memperlakukan kita? Mengapa kita tidak berpikir bahwa, penting memperlakukan generasi selanjutnya sebagaimana kita ingin diperlakukan generasi sebelum kita?

Bayangkan di masa depan tidak ada terumbu karang, tidak ada ikan cantik di koral, karena laut dipaksa menelan berjuta-juta ton karbondioksida.

Apa kita bisa mewariskan bumi yang indah dan terjaga lingkungannya untuk anak cucu kita?
Sapiens by Yuval Noah Harari

Go to review page

adventurous challenging dark informative mysterious

4.0

Sapiens:
Karya sejarah yang menggambarkan bagaimana manusia berangkat dari bagian kecil spesies di muka Bumi, menjadi makhluk hidup yang mendominasi.

Perkembangan manusia menjadi makhluk peradaban dibahas melalui tiga revolusi, yaitu:
- Kognitif
- Pertanian
- Sains

Cukup berat di kepala dan dada, provokatif, namun, bikin nagih untuk dibaca.
Home by Leila S. Chudori

Go to review page

emotional informative inspiring relaxing medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? It's complicated
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? No

4.25

Pulang

Buku ini mengenalkan tentang sejarah yang tidak saya alami dan saya pelajari di bangku sekolah, walau dibalut dengan fiksi. Setiap bab yang saya baca, saraf saya seperti terganggu. Juga ada rasanya ingin baca lagi dan lagi. 

Seperti buku Laut Bercerita yang saya baca, Leila S. Chudori memang juara dalam bernarasi, sebagai pembaca, saya cukup hanyut. Saya benar-benar merasakan segala ketengan, duka dan cinta yang dituangkan dalam Pulang.

Saya memberi rating 4 untuk buku ini. Tidak bisa memberi bintang 5 karena ada pertanyaan selama saya membaca Pulang.

Pertama, mengapa tokoh perempuan yang punya pengaruh besar selalu sama? Identik dengan kecantikkan dan kecerdasan.

Kedua, mengapa banyak sudut pandang, tetapi narasinya seperti dari orang yang sama?

Ketiga, cerita ini berlatar peristiwa 65, dari banyaknya tahanan politik yang diceritakan, mengapa hanya Hananto yang sangat jelas arah ideologinya yang kiri? 

Sekian.