Reviews

Teh dan Pengkhianat by Iksaka Banu

papermiwnt's review

Go to review page

emotional informative sad tense fast-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? It's complicated
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? It's complicated

5.0

"..maka tidakkah kau merasa aneh? tidakkah engkau merasa janggal? di sana kita berteriak-teriak anti pendudukan, sementara di sini kita ingin kembali menguasai tanah tropis ini. membantai rakyatnya.."

a collection of short stories that pictures indonesia during the colonization era. a plot full od betrayal vengeance and a process in seeking any humanity sense left.

tsaniyatulhusna's review

Go to review page

adventurous dark tense medium-paced
  • Plot- or character-driven? Plot
  • Strong character development? It's complicated
  • Loveable characters? No
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? Yes

4.5

qippy's review

Go to review page

adventurous informative medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? It's complicated
  • Loveable characters? It's complicated
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? N/A

4.0

Buku tentang penjajahan Indonesia, yang sudut pandang seluruh cerpennya diambil dari sudut pandang si penjajah. Ada cerita-cerita yang aku suka, ada juga cerita yang kurang aku suka. Bacaannya cukup ringan, namun di beberapa bagian menurutku agak membosankan dan membingungkan. Still enjoyable, though.

Favoritku dari semua cerpen-cerpen ini salah satunya adalah Lazarus Tak Ada di Sini, 90% isinya adalah dialog antara letnan yang sekarat dengan seorang pastor, yang mempertanyakan pantaskah ia dan apakah ia akan diterima Tuhan, padahal dia sudah membunuh begitu banyak orang? Aku suka bagaimana si pastor enggak menyalahkan ataupun membenarkan tindakan yang diambil si letnan—biarkan Yang Maha Adil untuk mengadili.

yunchinlee's review

Go to review page

adventurous challenging dark emotional funny informative sad medium-paced
  • Plot- or character-driven? Plot
  • Strong character development? It's complicated
  • Loveable characters? No
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? No

4.0

 Bukunya badaz! 13 cerita dengan latar waktu era kolonial Belanda dengan sudut pandang orang Belanda. Penulisannya rapi dan tidak ada typo. Agak sering liat KBBI karena ada beberapa kata yang baru aku dengar. Oh iya sering cari di internet juga buat liat  gambar dari tokoh' Belanda maupun tempat' yang lumayan banyak disebutkan di buku ini. Makanya bacanya agak sedikit lebih lama. Tapi, agak kecewa karena bentuknya cerpen. Baru aja menikmati, eh udah di akhir cerita aja. Agak kesel kan ya. Coba lebih panjang. Great book!

menerjanghujan's review

Go to review page

3.0

Cerpen yang kusuka:
Variola
Semua Sudah Selesai

antariksach's review

Go to review page

5.0

Lebih suka ini daripada Semua Untuk Hindia karena topik-topik di dalamnya berunsur sosial-budaya, bukan politik dan militer seperti di Semua Untuk Hindia. Dengan begitu cerpen-cerpen di Teh dan Pengkhianat ini lebih mudah saya pahami, lebih terasa dekat dengan bidang saya, dan lebih cepat saya sukai. Ada banyak kisah yang meninggalkan kesan mendalam, misalnya Kalabaka, Tegak Dunia, Variola, Lazarus Tak Ada di Sini, Di Atas Kereta Angin, Belenggu Emas, Indonesia Memanggil, dan Semua Sudah Selesai. Hampir semuanya. Sepertinya kumcer ini pantas jadi buku favorit baru yang saya temukan pada 2020.

dreeva's review

Go to review page

3.0

96 - 2022

Masih sama seperti kumcer Iksaka Banu yang saya baca sebelumnya, menarik. Namun, sepertinya ada yang kurang dari buku ini, atau mungkin karena kurang panjang ceritanya ya?

Judul pilihan :
- Tawanan
- Lazarus Tak Ada di Sini
- Belenggu Emas

apn01's review against another edition

Go to review page

adventurous challenging dark emotional informative medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? N/A
  • Loveable characters? It's complicated
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? N/A

cairparravellz's review

Go to review page

4.0

Berisi kumpulan cerpen dengan latar waktu yang berurutan mulai dari kedatangan Belanda sampai hengkangnya mereka dari tanah Indonesia.
Tiap ceritanya selalu menarik, fakta sejarahnya padat, disajikan dengan bahasa yang cukup mudah dipahami, dan diselipkan beberapa ilustrasi yang memanjakan mata. Bener-bener keren!

krayons's review

Go to review page

3.0

sebagai buku fiksi sejarah indonesia pertamaku, aku cukup dibuat kagum sama sudut pandang dan cerita-ceritanya, khususnya "tegak dunia" dan "di atas kereta angin". keduanya membahas hal menarik di zaman hindia belanda yang nggak melulu soal pertumpahan darah, tetapi tentang kehidupan sosial dan ilmu pengetahuan yang ikut berkembang.

"lazarus tak ada di sini" dan "semua sudah selesai" juga ngasih pandangan baru soal profesi yang hidup dan yang harus merasakan dampak perang tentunya dalam perspektif belanda.

i gave this 3/5 stars because some of the chapters are hard to read both due to my lack of brain capacity and the writing at some of those chapters... though i would still recommend this to whoever is interested in getting new perspectives from the colonial era.

honorable mention buat "belenggu emas" for being the only chapter with a woman as the main character and for being the chapter that introduced me to roehana koeddoes, truly inspirational <3